Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

DOWNLOAD KITAB QOSIDAH BURDAH LENGKAP MAKNA PESANTREN DAN TERJEMAHANNYA GRATIS

 


Biografi singkat pengarang kitab qosidah Burdah

       Santringolahpikir_ Imam al-Bushiri bernama lengkap Muhammad bin Sa’id bin Himad bin Abdullah ash-Shanhaji al-Bushiri al-Mishri. Ia lahir di desa Dalas, salah satu desa Bani Yusuf di dataran tinggi Mesir pada 609 H. 

Al-Bushiri kecil kemudian tumbuh di Bushir, desa asal ayahnya. Nisbat atau sebutan al-Bushiri menunjuk pada desa tersebut. Ia besar dari keluarga yang sangat mencinta ilmu. Tidak heran jika ia kemudian menjadi sosok ulama yang sangat alim. Selain dari ayahnya, al-Bushiri juga mengembara untuk mencari ilmu kepada para guru. 

Di antara gurunya adalah Syekh Abul ‘Abbas al-Mursi, ulama yang dikenal sebagai wali qutb dan murid kesayangan Imam Abu Hasan as-Syadzili, pendiri tarekat Syadziliyah.Semangatnya dalam mencari ilmu menjadikan al-Bushiri sebagai ulama yang sangat alim sekaligus menjadi sufi dan sastrawan.

 Namun yang paling terkenal adalah al-Kawâkibud Duriyyah fî Madhi Khairil Bariyyah yang lebih populer disebut dengan nama Qasidah Burdah. 

Kemasyhuran Qasidah Burdah tidak lepas dari peran penulisnya yang sangat ikhlas dan penuh kecintaan disertai harapan syafaat kepada Rasulullah saw, sehingga menjadikan tulisannya sangat dikenal dan selalu menggema di belahan dunia. Bahkan Qasidah Burdah tidak hanya menjadi bahan bacaan, namun juga menjadi salah satu kitab yang banyak disyarahi oleh ulama.

Sejarah singkat qosidah Burdah

       Dalam Muqaddimah Syarhul Burdah karya Imam al-Baijuri diceritakan, penulisan Qasidah Burdah bermula ketika Imam al-Bushiri menderita sakit lumpuh. Ia tidak dapat melakukan apa pun, hanya berdiam tanpa dapat melakukan apa-apa. Akhirnya Imam al-Bushiri mengisi kekosongan waktunya dengan menulis pujian-pujian indah tentang Nabi Muhammmad saw dengan harapan agar mendapatkan syafaat darinya, sebagaimana dijelaskan:

 رُوِيَ أَنَّهُ أَنْشَأَ هَذِهِ الْقَصِيْدَةَ حِيْنَ أَصَابَهُ فَالِجٌ، فَاسْتَشْفَعَ بِهَا إِلَى اللهِ تَعَالَى. وَلَمَّا نَامَ رَأَى النَّبِي فِي مَنَامِهِ، فَمَسَحَ بِيَدِهِ الْمُبَارَكَةِ بَدَنَهُ فَعُوْفِيَ 

Artinya: Diriwayatkan sesungguhnya Imam al-Bushiri menggubah Qasidah Burdah ini ketika sedang menderita sakit lumpuh, kemudian ia memohon syafaat kepada Allah swt dengannya. Lalu ketika tidur, beliau bermimpi bertemu Nabi Muhammad saw, kemudian Nabi Saw mengusap badan al-Bushiri dengan tangan yang penuh berkah, dan setelah itu al-Bushiri pun sembuh.

Setelah itu, banyak orang mengambil berkah darinya sekaligus menjadikannya sebagai wasilah untuk kesembuhan. Lebih lanjut Imam al-Baijuri menegaskan:

 أَصْبَحَ النَّاسُ يَتَبَرَّكُوْنَ بِهَا وَيَسْتَشْفِعُوْنَ بِهَا، عَلَى أَنَّ الْاِسْتِشْفَاءَ بِهَا لَيْسَ اسْتِشْفَاءً بِأَلْفَاظِهَا، وَاِنَّمَا هُوَ اِسْتِشْفَاءً بِرَسُوْلِ اللهِ Artinya: Banyak orang mengambil berkah Qasidah Burdah dan memohon syafaat dengannya, berdasarkan prinsip bahwa permohonan syafaat dengannya bukan dengan lafal-lafalnya, akan tetapi hupada hakikatnya adalah memohon syafaat dengan Rasulullah saw. 

Download qosidah Burdah lengkap beserta terjemahannya


      Untuk lebih lengkapnya tentang biografi dan keistimewaan dari qosidah Burdah silahkan temen-temen baca dan download kitabnya. Di dalamnya di muat biografi tentang pengarangnya secara lengkap. Dan juga qosidah Burdah ini di lengkapi dengan terjemahan dalam bahasa Indonesia,sehingga temen-temen lebih mudah dalam memahaminya.

Silahkan klik link download di bawah ini:


DOWNLOAD

Sekian,semoga bermanfaat dan terimakih atas kunjungannya.

Mungkin anda juga menyukai ini:

Kumpulan download gratis kitab kuning makna pesantren dan buku islami

Kumpulan teks pidato bahasa Jawa dan indinesia terbaru

Serba serbi tips dan trik


Sumber: perpustakaan pribadi Ubaidillah arsyad




Post a Comment for "DOWNLOAD KITAB QOSIDAH BURDAH LENGKAP MAKNA PESANTREN DAN TERJEMAHANNYA GRATIS"